Ini adalah catatan yang saya buat setelah mengikuti Seminar Kemuslimahan yang diadakan oleh Forum Studi Islam FISIP UI, dengan tema "Lets Talk About Love".
Cinta memang memiliki daya tarik sendiri yang membuat semua orang tidak ada habis membahasnya.
Cinta adalah fitrah bagi setiap manusia yang dianugrahkan oleh Allah.
Cinta itu suci. Jadi jagalah kesucian cinta, jangan sampai kesucian tersebut dinodai dengan pacaran.
Kuasailah cinta dengan akal, bukan akal yang dikuasai oleh cinta.
Ada beberapa point yang saya dapat dalam seminar ini, diantaranya....
- TAARUF BUKAN PACARAN ISLAMI
- Khitbah bukan berarti pasangan tersebut sudah halal. Karena yang membuat suatu hubungan menjadi halal hanya perNIKAHAN.
- Jika ingin taaruf, boleh meminta wali (orangtua/murobi/orang yang sudah mengenal kita dan mengetahui bagaimana ilmu agama kita) untuk menjadi perantara dalam mencarikan pasangan yang cocok, dan perlu diingat perantara dalam taaruf harus yang sudah menikah.
- Jangan berkhalwat apalagi pacaran.
- Perbanyak ibadah dan shalat istiqarah agar kita menjadi yakin apakah hal tersebut baik untuk kita atau buruk untuk kita.
- Jangan mengharapkan orang yang kita inginkan sebagai calon suami kita. Karena apa yang kita inginkan belom tentu baik untuk kita. Kadang yang tidak kita inginkan malah menjadi yang terbaik untuk kita.
- Umur tidak menentukan kedewasaan seseorang dalam pemahaman agama dan akhlaq.
- Jika bimbang tentang jodoh dan cinta, cobalah untuk berdialog dengan hati dan Allah.
- Pantaskan diri dan pasrahkan padaNya.
- Allah akan memberitahu mu siapa orang yang paling tepat untuk mu, jika kamu sudah mengIKHLASkan seseorang yang sudah lama ada dalam hatimu, dan meluruskan niat bahwa kamu melakukan karena Allah, bukan karena makhlukNya.
Persiapan Menikah :
- Fisik
- Financial : Bagaimana mengatur keuangan setelah menikah, apakah sudah siap untuk menafkahi keluarga, dan juga siapkan berbagi dengan keluarga.
- Ilmu : Terutama ilmu agama.
- Mental : Bayangkan kemungkinan terburuk, apakah setelah menikah jika ada suatu hal buruk kita tetap mencintai pasangan kita kelak.
Semoga ini bermanfaat untuk kita semua. Dan maaf, karena saya hanya menyampaikan beberapa point kecilnya saja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar